SISTEM BILANGAN REAL
SISTEM BILANGAN REAL
Secara terstruktur, sistem bilangan dapat dipaparkan,
yaitu bilangan Kompleks ( C ) yang terdiri dari bilangan Real dan bilangan
Imajiner. Bilangan Real terdiri dari bilangan Rasional dan bilangan Irrasional.
Bilangan Rasional terdiri dari bilangan Pecahan dan bilangan Bulat. Bilangan
Bulat terdiri dari bilangan Cacah, bilangan Bulat Negatif. Dimana bilangan Cacah
terdiri dari bilangan Asli dan bilangan Nol.
C = bilangan kompleks
I = bilangan irrasional
R = bilangan Real
N = bilangan asli {1,2,3,4,5,…}
Z = bilangan bulat {…, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3,…}
Q = bilangan rasional
Sistem bilangan real adalah himpunan yang dilengkapi dengan
operasi biner +(penjumlahan) dan .(perkalian) yang memenuhi tiga aksioma
berikut:
1. Aksioma
Lapangan, mengatur berbagai sifat aljabar bilangan real.
2. Aksioma
Urutan, mengatur bilangan positif, negative, relasi lebih
kecil, relasi lebih besar, persamaan, pertidaksamaan dan ketaksamaan.
3. Aksioma
Kelengkapan, mengatur sifat korespondensi satu-kesatu
antara bilangan real dan garis lurus.
Sifat-Sifat Bilangan Real
Sifat Aljabar. Operasi bilangan bulat (penjumlahan,
pengurangan, perkalian, pembagian) pada himpunan bilangan real memenuhi
sifat-sifat berikut:
1. Penjumlahan
bilangan bulat:
a. Komutatif : a + b = b + a
b. Asosiatif :
(a + b) + c = a + (b + c)
c. Distributif : (a + b) x c = (a x c) + (b x c)
d. Bilangan
Nol : a + 0 = a = 0 = 0 + a ; 0 +
0 = 0
2. Pengurangan
bilangan bulat:
a. Distributive : (a – b) x c = (a x c) – (b x c)
3. Perkalian
bilangan bulat:
a. Komutatif : a x b = b x a
b. Asosiatif :
(a x b) x c = a x (b x c)
c. Bilangan
Nol : a x 0 = 0 = 0 x a
d. Bilangan
Satuan : a x 1 = a = 1 x a
4. Pembagian
bilangan bulat:
a. Tidak
Asosiatif : (a : b) : c ≠ a : (b : c)
b. Bilangan
Nol :
i.
0 : a = 0
ii.
a : 0 = tidak terdefinisi
iii.
0 : 0 = tidak memiliki hasil tunggal (~)
5. Memiliki
invers bilangan bulat:
a. Untuk
setiap a trdi R terdapat (–a) di R sehingga a + (–a) = (–a) + a = 0 (terhadap
penjumlahan).
b. Untuk
setiap a, “kecuali a=0”, di R terdapat 1/a di R sehingga a . 1/a = 1/a . a = 1
(terhadap perkalian).
Sifat-sifat Urutan. Bilangan real memenuhi sifat-sifat
urutan sebagai berikut:
·
Trikonomi. Jika x dan y merupakan bilangan
real, maka tepat satu di antara berikut ini yang berlaku:
x>y
, x=y , x<y .
·
Ketransitifan. Jika x<y dan y<z
maka x<z .
·
Penjumlahan. x<y jika dan hanya
jika x+z < y+z .
·
Perkalian. Misalkan z>0 , maka x<y
jika dan hanya jika xz<yz , dan untuk z<0 maka x<y
jika dan hanya jika xz>yz .
Sifat Kelengkapan. Sifat kelengkapan ini menyatakan
bahwa setiap himpunan bagian tak kosong dari R yang terbatas di atas mempunyai
batas atas terkecil atau kita sebut sebagai supremum, dan setiap
himpunan bagian tak kosong dari R yang terbatas di bawah mempunyai batas bawah
terbesar atau kita sebut sebagai infimum.
Komentar
Posting Komentar